Senin, 21 Maret 2016

Ibrahim dan Keluarga (Asy-syuara 78-83)

Apa yang membuat Ibrahim begitu special?Hingga setiap sholat selalu kita bersholawat untuk beliau dan Rasulullah SAW...

Dialah Ibrahim yang mengangumkan dalam pencarian keimananannya

Dialah ibrahim yang setiap langkah hidupnya menjadikan Allah tujuannya,bkn yang lain. Tujuannya Bahkan bukan keluarga,bukan istri,bukan anak,bukan pangkat,dan bukan nama. Tidak cukupkah cerita Ibrahim dan keikhlasannya "mengurbankan" anaknya menunjukkan betapa cinta nya padaRabbNya

Ia lah Ibrahim,yang setiap detiknya menjadikan Allah sebagai Wakilnya.Ia percayakan hidup dan matinya dijalanNya.

Tak cukupkah cerita bagaimana dengan gagah beraninya ia tak takut dan lemah hanya pada Raja dan penguasa.Karena baginya Raja Hidup dan Matinya hanyalah Allah.Bakaran api hanyalah bakaran dunia semata,bukan api akhirat.

Bukankah Sudah jelas sejarah membuktikan ketaatannya meninggalkan istri yang dicintai dan anak yang baru saja lahir.(Ya,anak yang baru saja lahir.) ditinggalkan di padang pasir yang tanpa penghuni.Bahkan tanpa bekal apapun.Siapa suami dan bapak yang tega melakukannya?.Tapi,lihatlah betapa gagahnya Ibrahim dan istrinya melaksanakan perintah Allah.Bagi mereka "Hasbunallahuwani'mal wakil " (Cukuplah Allah sebagai Wakil ).

Maka,tidakkah kita belajar dari "ketaatan",keikhlasan,"kepasrahan",dan kevisioneran hanya pada Allah itulah yang membuat Ibrahim menorehkan sejarah para kenabian.

Darinya lahir seluruh Nabi dan cucu keturunan Nabi.Ia lah bapak para Nabi.

Dari kisah kepasrahannyalah, peradaban Mekkah bermula. terukir sejarah hingga kini

Dan karena itu semualah maka Allah berikan tempat specialnya padanya.Ya,pada sholat2 kita,kita selalu ucapkan doa utkNya

Maka seperti inilah Alquran menggambarkan seorang Ibrahim.Asy syuara 78-83


Ibrahim berkata "Dia menciptakannku,maka Dia pula yang memberi petunjuk

Yang memberi makan dan minum padaku

Dan apabila aku sakit,Dialah yang menyembuhkanku

Yang mematikanku dan kemudian menghidupkanku

Dan yan sangat kuinginkan akan mengampuni kesalahanku pada hari Kiamat

Ibrahim kemudian berdoa,Ya Tuhanku berikanlah aku ilmu dan masukkanlah aku kedalam golongan orang sholeh

(Asy-syuara 78-83)

Ialah Ibrahim,seorang pemimpin visioner yang dikenal dilangit dan dibumi.Bukan karena besarnya perjuangannya.Bukan karena kecerdasannya.Namun ia besar karena ia jadikan Allah sebagai satu2nya Wakil hidupnya dibumi ini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar